Jumat, 28 Juni 2013

Semen Indonesia Diminta Ganti Nama Agar Sukses di Vietnam

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta Direktur PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Dwi Soetjipto mencari kita khusus supaya perusahaan plat merah itu bisa meraih sukses di Vietnam.

Pasalnya, sudah tujuh bulan ini Semen Indonesia ekspansi ke Vietnam tapi belum bisa balik modal alias investasinya masih merugi. Salah satu cara yang dianjurkan Dahlan adalah mengganti nama perusahaan cabang operasional dengan nama berbau unsur Vietnam.

"Itu seperti Pak Dwi (Dirut SMGR). Saya suruh kalau mau sukses di Vietnam harus punya nama Vietnam," ungkapnya kepada wartawan di Hotel Indonesia Kempinsky, Jakarta, Jumat (28/6/2013)

Alasannya, menurut Dahlan masyarakat Vietnam kesulitan untuk menyebutkan bahasa selain lokal. Ia memperkirakan, Semen Indonesia dapat meraih pasar yang besar dengan melakukan hal tersebut.

Sumber

Tol Atas Laut di Bali Akan Segera di Resmikan

Kondisi jalan di Bali sangat padat dengan kendaraan, berkendara dari Tanjung Benoa hingga ke Nusa Dua bisa menghabiskan waktu sampai 1,5 jam. Rampungnya tol Nusa Dua-Ngurah Rai-Benoa yang sebentar lagi diresmikan, maka waktu tempuh dua kawasan itu hanya 15 menit.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Hubungan Masyarakat PT Jasa Marga Tbk, Wasta Gunadi saat ditemui di BUMN Innovation Awards, Jakarta Convention Center, Senayan Jakarta, Jumat (28/6/2013).

IHSG Melesat Jelang Penutupan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat hingga 143 poin berkat maraknya aksi beli yang dilakukan investor lokal dan asing. Banyak sentimen positif yang beredar dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku pasar.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 9.945 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 9.935 per dolar AS.

Keterbatasan Fisik, Okip Mampu Hasilkan Alat Canggih

Acara BUMN Innovation Expo and Award 2013 menampilkan berbagai produk inovasi karya perusahaan pelat merah. Salah satunya alat canggih pemotong ranting elektrik. Alat ini bisa memotong ranting yang menggangu jaringan listrik PLN.

Alat tersebut dinamakan 'AMPAR'. Alat yang digerakkan dengan baterai ini, mampu memotong ranting yang tinggi cukup dengan dibantu stick. Sebelumnya untuk memotong ranting, dibutuhkan tangga yang tinggi dan perlu personel minimum 2 orang.

Dengan adanya alat ini, 1 orang petugas bisa memotong dahan yang menggangu jaringan kabel bahkan hingga masuk ke pelosok desa atau saat kondisi hujan. Ternyata alat ini, ditemukan seorang Teknisi Jaringan Distribusi Area Cirebon yang memiliki keterbatasan fisik. Teknisi tersebut bernama Okip.

"Ini diciptakan 2010. Kami tertantang di Cirebon gangguan pohon tinggi. Kendala yang dihadapi konvensional. Untuk memtong harus pakai tangga 11 meter dan nggak cukup 1 orang. Pakai kendaraan roda 4 juga. Saya coba buat satu alat kasih nama Ampar. Nggak perlu pakai tangga dan bisa satu orang," ucap Okip kepada detikFinance di sela BUMN Innovation Expo and Award 2013 di JCC Senayan Jakarta, Jumat (28/6/2013).

Okip sendiri mengaku mengalami kecelakaan kerja pada tahun 2001. Akibat peristiwa itu, salah satu tangannya harus diamputasi. Okip pada kesempatan yang sama menjelaskan, alat ini telah digunakan di area PLN Jawa Barat. Bahkan telah memenangi kompetisi inovasi nasional antar pegawai PLN tahun 2012.

"Kalau saya punya prinsip, setelah saya terbatas fisik. Saya pengin buktikan PLN. Saya mencoba berbuat. Saya punya 7 inovasi sejak 2004. Masuk katagori nasional ada 4. Kalau yang AMPAR jadi juara 1 nasional bidang technical supporting (antar pegawai PLN)," tambahnya.

Sumber

Kamis, 27 Juni 2013

Citilink Hentikan 9 Rute Pelayaran

Mulai 1 Juli 2013, Citilinkakan menghentikan sementara sembilan rute penerbangan. Hal ini seiring dengan  penggantian seluruh armada dari Boeing 737 menjadi Airbus A320.

Sembilan rute yang ditutup sementara itu adalah Balikpapan-Denpasar (PP), Balikpapan -Surabaya (PP), Balikpapan - Jogja (PP), Balikpapan - Solo (PP), Surabaya - Makassar (PP), Surabaya - Banjarmasin (PP), Bandung - Denpasar (PP), Batam - Medan (PP), dan Batam - Padang (PP).

“Ini yang namanya reposisi. Bukan penutupan rute. Nanti waktu semua armada lengkap, rutenya akan dikembalikan,” kata VP Marketing and Communication PT Citilink Indonesia, Aristo Kristandyo, kepada Surya Online, Kamis (27/6/2013).

Rencananya, antara Juli hingga Desember 2013, delapan unit Airbus akan didatangkan lagi untuk menggenapi jumlah menjadi 30 unit.

”Karena memakai Airbus A320 yang lebih besar, beberapa bandara tidak bisa dilandasi. Karena itu kemudian dilakukan direposisi,” tambahnya.

Meski demikian, Citilink berupaya agar para calon penumpang masih bisa diterbangkan menggunakan maskapai penerbangan lain dan yang sudah terlanjur beli tiket akan dikembalikan.

Namun untuk calon penumpang yang telah menggenggam tiket penerbangan di masa arus mudik dan arus balik Lebaran, 31 Juli 2013 hingga 7 Agustus 2013 serta 11 Agustus 2013 hingga 19 Agustus 2013, akan tetap dilayani.

”Khusus untuk Lebaran, rute-rute yang direposisi akan dioperasikan. Bagi yang sudah punya tiket, akan kami lakukan penggantian. Calon penumpang bisa menghubungi baik melalui telepon, email, atau langsung datang ke head office Citilink,” ucap Aristo.

Sumber

Rabu, 26 Juni 2013

Efek Naiknya Harga BBM

Mulai Sabtu (22/6/2013), harga baru bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang lebih mahal berlaku. Setelah empat tahun lebih menikmati premium dan solar seharga Rp 4.500 per liter, pemilik kendaraan bermotor mesti merogoh kocek lebih dalam untuk membeli seliter bensin.

Harga premium naik Rp 2.000 menjadi Rp 6.500 per liter dan solar naik Rp 1.000 jadi Rp 5.500 per liter. Kenaikan harga BBM bersubsidi ini hampir sama dengan tahun 2008 lalu, tepatnya 24 Mei, pemerintah mengerek harga premium menjadi Rp 6.000 seliter dan solar menjadi Rp 5.500. Itu ketiga kalinya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menaikkan harga BBM selama masa pemerintahannya.

Dan, seperti yang sudah-sudah, bak bensin yang gampang menyambar ke mana-mana bila tersulut api, begitu juga efek kenaikan harga BBM bersubsidi. Alhasil, sudah bukan rahasia lagi, infl asi tinggi bakal mengekor kenaikan harga BBM. Lihat saja tahun 2005 dan 2008 lalu, saat pemerintah mendongkrak harga premium dan solar. Angka infl asi ketika itu mencapai dua digit, masing-masing sebesar 17,11 persen dan 11,06 persen.

Tapi, pada kenaikan BBM bersubsidi tahun ini, pemerintah kelewat percaya diri dan berani mematok target inflasi sepanjang 2013 hanya 7,2 persen. Memang, sih, lima bulan pertama inflasi berlari cukup pelan. Apalagi, dua bulan terakhir, April dan Mei terjadi defl asi. Sehingga, inflasi selama Januari hingga Mei lalu baru 2,28 persen.

Deflasi dua bulan berturut-turut tersebut yang membuat pemerintah makin mantap menaikkan harga BBM. Cuma, menurut Doddy Arifianto, ekonom Universitas MaChung, Malang, inflansi tahun ini bisa mencapai 8,1 persen. Sebab, setiap kenaikan harga BBM bersubsidi sebesar 10 persen akan menyebabkan inflasi 0,8 persen. Maka, dengan kenaikan harga BBM sekitar 33 persen bakal mendorong infl asi sejauh 2,5 persen.

Doddy memperkirakan, dampak kenaikan harga BBM bersubsidi terhadap harga barang dan jasa akan berlangsung sampai Desember 2013. Pada bulan pertama dan kedua yang bertepatan dengan bulan puasa dan lebaran, efeknya memang sangat besar.

Hanya, Destri Damayanti, Kepala Ekonom Bank Mandiri, mengingatkan, jika pemerintah tidak melakukan upaya langsung untuk mengerem kenaikan harga pangan, infl asi bakal terbang tinggi hingga 8,2 persen. Kalau pemerintah mampu menjaga pasokan makanan, inflasi tahun ini hanya 7,8 persen.

Walau tidak bisa menjadi patokan, berkaca ke pengalaman kenaikan harga BBM bersubsidi tahun 2008 yang hanya empat hari menjelang bulan puasa, ketika itu infl asi Oktober mencapai angka fantastis: 8,70 persen. Nah, kenaikan harga BBM tahun 2013 hanya dua pekan menjelang bulan Ramadhan.

Yang pasti, kenaikan harga BBM bersubsidi yang menyulut inflasi tinggi bakal menggerus daya beli masyarakat. Destri memproyeksikan, daya beli masyarakat yang semestinya bisa tumbuh di atas 5,3 persen tahun ini akan menjadi 5,1 persen.

Kunci Kesuksesan: "Jangan Pernah Menyerah"

Orang bijak bilang kata "gagal" baru bisa diketahui setelah sesuatu dicoba. Namun apakah gagal merupakan sukses yang tertunda, seperti ungkapan yang kerap terdengar, tergantung pada penyikapan saat kegagalan itu menerpa.

Sukses besar membangun usaha cuci mobil "Auto Bridal", ternyata tak membawa Henry langsung menangguk untung ketika merambah usaha kuliner melalui "Mie Balungan Kiki Amalia". Mengumpulkan omzet Rp 6 juta saat pertama kali dibuka, "Mie Balungan" sempat nyaris gulung tikar tiga bulan kemudian, dengan kerugian Rp 1,8 miliar.

"Ternyata, sumber daya manusia adalah faktor paling penting ketika membangun usaha kuliner," kata Henry, belajar dari kegagalannya ini. Lebih baik mencari koki yang memang sudah bisa memasak, ujar dia memberikan contoh, daripada merekrut bukan koki lalu dijadikan koki.

Selain itu, papar Henry, lemahnya pengawasan juga menjadi kendala dalam usaha kuliner. Belum lagi perdebatan antara pemilik dan karyawan. Semua persoalan itu menurut dia akhirnya mengorbankan nikmatnya rasa suguhan. "(Padahal) orang beli makan itu urusannya sama lidah," kata dia.

Sumber